Anti Mati Gaya

 


Sinopsis
Kuman TB  yang lama menggerogoti tulang belakangnya sejak tahun 2005 Menjadikan dia terpaksa menjalani oprasi di awal tahun 2007 untuk mengeluarkan abses (darah bercampur nanah) dari kaki kanannya. Hal itu membuat dia harus berhenti dari aktivitas yang biasa dikerjakan orang pada umumnya.
Hingga menimbulkan kejenuhan dalam hatinya. Mencari jawaban akan kehausan dirinya. "Diri ini hendak dibawa kemana?".

Kerja? Punya keterampilan apa dengan ijazah SMA? Lulus sekolah juga bermodalkan rasa kasihan dari para guru, karna memang pada waktu sekolah dulu dia tidak pernah bisa benar-benar fokus untuk belajar dengan sakit yang sering dirasakan pada bagian punggungnya. Pernah meminta dimasukkan ke dunia kerja melalui kakaknya, "Jangan De, nanti kamu disuruh ini-itu, disuruh kesana-kemari, harus cepet. Nanti fisik kamu ngedrop", begitu kata kakaknya.


Menikah? Sama siapa? Siapa laki-laki yang mau menerima wanita dengan fisik yang berkekurangan dan pastinya dengan segala kelemahannya, sedangkan wanita yang sudah menikah apalagi kalau sudah punya anak pastinya pekerjaannya 24 jam. Nanti jadinya malah tambah merepotkan.

Penasaran dengan jawaban apakah yang akan didapatkannya dari kehausan jati dirinya? Apakah ilham yang ditemukan dalam hatinya? 

Yuk simak ceritanya dalam Buku Antologi yang judulnya "Anti Mati Gaya"

Bukunya diterbitkan oleh Indscript Creative 🥰

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Testimoni Beasiswa Penulis Pilihan Buku Antologi

Mimpi Yang Terbeli

Edisi spesial "Eril"